Jumat, 21 September 2012

jurnal 2




FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TINGGINYA KASUS ANAK BALITA GIZI BURUK  DI KABUPATEN KEPAHIANG PROVINSI BENGKULU


Oleh: Harmiati, Ares Munandar, Subi Utama


 
 Dosen FISIPOL
Universitas Prof  DR. Hazairin, SH Bengkulu
Jln. Jend.A. Yani No.1 Bengkulu

ABSTRAK
Kabupaten Kepahiang dikenal dengan daerah subur merupakan lumbung pangan, namun kasus balita gizi buruk ralatif tinggi di daerah tersebut. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa balita gizi buruk terdapat pada keluarga miskin, dan tingkat pendidikan rendah. Kepala keluarga hanya bekerja sebagai buruh tani/petani dengan lahan pertanian yang sempit dan sebagian besar pendapatan sangat rendah serta memiliki banyak anak/tanggungan dalam keluarga.
Disamping itu pola asuh, dan pemberian asupan gizi belum memenuhi standar kesehatan. Asupan gizi berkontribusi terhadap  perkembangan bayi karena semakin bertamba usia, maka asupan gizi juga semakin banyak untuk kebutuhan tumbuh kembang bayi. Asupan gizi tidak terpenuhi menyebabkan kesehatan bayi terganggu pada akhirnya bayi menderita gizi buruk.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar